Belajar Dari Masa Lalu
Hari ini entah kenapa aku tiba-tiba menangis,
Menangis dalam.
Aku tidak tahu apa yang ku rasa, sedih, bingung, kecewa dan huuuuhh aku tidak tahu rasa apa ini..
Mungkin bisa di bilang rasa yang tak terdefinisi.
Aku sedih..
Sedih karena aku rasa banyak hal yang aku lewati dengan percuma.
Pertemuan dan kebersamaan dengan teman-teman, guru dan adik kelas ku.. hiks..
Huh andai saja waktu bisa di ulang.
Ingin rasanya aku memberikan hal-hal terbaik yang bisa ku berikan kepada mereka, senyuman terbaik, kenangan terindah, pertolongan tulus, jabat tangan yang hangat, atau mungkin sapaan yang akrab..
Jujur saja..
Aku mungkin bukan termasuk orang yang bisa menghangatkan suasana atau mencairkan suasana.
Bukan tipe orang dewasa yang bisa memberikan nasihat bijak,
Bukan pula tipe orang lembut keibuan yang bisa menenangkan ketika situasi sedang genting
Aku biasanya hadir di tengah-tengah mereka sebagai pendengar yang baik, yang sesekali membuat kerusuhan karena sifat panikan ku yang tiba-tiba hadir bagai bunyi peluit kapal yang ingin berlabuh. Pung pung pung di lanjuti dengan komentar teman-teman "tuh kan panikan lagi, atau jangan panik sa" karena biasanya sih hadir ketika waktu yang tidak tepat..
Mungkin jika ada angket "miss panik" cocok di berikan kepadaku.. -_-
Ya itulah aku..
Atau aku yang sesekali menangis seperti saat ini ketika rasa sedih, bingung, marah datang kepadaku, karena nyatanya aku bukanlah seseorang yang bisa meluapkan rasa yang ada di hatiku ini dengan ucapan, aku biasanya meluapkannya dengan tangisan, entah secara sembunyi-sembunyi atau di depan orang lain hemm biasanya sih ketika sendiri atau ke orang-orang terdekat..
Akuuu saat ini...
Ingin sekali rasanya mengulang kembali masa-masa dulu dan memperbaiki semuanya.
Memberikan sesuatu apapun itu yang terbaik untuk mereka.
Meminta maaf ketika aku salah ehh bukan tidak melakukan kesalahan yang sama, menolong mereka semampu yang aku bisa, atau tidak melakukan kerusuhan lagi menahan diri ketika panik sedang datang..
Hemm tapi itu kan tidak mungkin terjadi ya..
biar bagaimanapun waktu tidak bisa di putar kembali, kan ? seperti cerita-cerita yang ada di Doraemon dimana ada mesin waktunya, yang sewaktu-waktu bisa memutar kembali waktu yang di inginkan..
benar sekali perkataan imam Ghazali bahwa masa lalu adalah hal yang terjauh dari kehidupan kita.
Tapi dari itu semua...
Pelajaran yang bisa di ambil adalah
Nikmati dan berikan yang terbaik apapun dan siapapun orang-orang yang ada di hidupmu saat ini mereka itu adalah orang-orang terbaik pilihan Allah untuk menemani dan memberikan pelajaran yang berharga untuk hidupmu, karena waktu ini tidak bisa di ulang, waktu berjalan maju bukan mundur,
Jangan sampai penyesalan kembali datang untuk yang kedua kalinya.
Dan bersyukur.
Yupzz bersyukur.. ini nih hal yang gak boleh ketinggalan barang sedikitpun.
Bersyukur terhadap apapun dan siapapun yang ada saat ini :)
Jika kamu ingin bahagia, bersyukurlah
Maka Allah akan memberikan kebaikan-kebaikan untuk dirimu :)
Comments
Post a Comment